Powered by Blogger.
RSS

Bingung Milih Jurusan || Diary Kecil Pelajar SMA #1

Selamat berjumpa lagi teman-teman, ngga kerasa banget gue udah lama nggak nyentuh blog ini lagi, karena saat ini gue duduk di kelas 12 di salah satu SMA Negeri di Pangkalpinang, Bangka Belitung. Bicara kelas 12, jujur gue sendiri ga nyangka kalo waktu secepat ini berjalan, membawa gue ke tingkatan kelas yang paling galau eh paling akhir maksudnya dalam wajib belajar 12 tahun. Kebetulan gue ngambil jurusan IPA, ya meskipun waktu SMP nilai IPS gue lebih besar dari IPA, tapi itu nggak ngehalangin gue untuk tetep milih IPA, karena 1 alasan yang paling besar saat itu yaitu gue pengen jadi dokter. Gue nggak pinter-pinter amat, gue juga nggak bodo-bodo amat, yang gue tau saat itu gue pengen jadi dokter. Namun seiring bertambahnya usia, gue makin labil dalam nentuin tujuan hidup. Setiap ada orang yang nanya apa tujuan hidup gue, gue selalu jawab "pengen jadi orang yang berguna" . 
Menginjak kelas 12, gue pengen menikmati masa-masa terakhir di SMA, yang katanya adalah masa-masa terbaik dalam hidup. Jadi, setiap ada tugas, ulangan maupun kegiatan lain gue selalu berusaha untuk menikmatinya meskipun tidak nikmat sedikit pun. Gue tau, dunia perkuliahan kelak jauh lebih susah dari SMA, maka dari itu, gue selalu berusaha menikmati setiap momen yang ada. Gue nggak takut sama ujiannya, gue cuma takut pisah sama temen-temen dan sahabat yang nggak tau lagi kapan bisa kayak gini, dan satu lagi yang gue takutin, gue takut salah milih jurusan di perguruan tinggi nanti.
Alasan terbesar gue untuk milih IPA itu udah perlahan gue ganti dengan yang lain, karena gue mengukur kemampuan otak gue yang nggak pinter-pinter amat ini. Ditambah lagi, ketakutan gue akan bunyi ambulan dan darah semakin mengecilkan cita-cita gue untuk jadi dokter. Setelah itu, Gue mulai tertarik dengan dunia IT, menurut gue di zaman yang serba teknologi ini, tenaga IT pasti digunakan oleh perusahaan-perusahaan di luar sana. Sehingga pilihan gue jatuh di Teknik Informatika. Gue perbanyak searching tentang teknik informatika dan prospek kerjanya apa aja dan gue juga konsultasi dengan orang tua tentang pilihan jurusan yang satu ini. Konsultasi gue tidak mendapat tanggapan yang serius dari orang tua gue karena mereka masih mengharapkan gue jadi dokter atau guru. Hal ini semakin membuat gue yang tadinya bingung malah tambah bingung. Gue tertarik untuk jadi guru, tapi gue juga tertarik untuk jadi programmer. Ditambah lagi ada salah satu guru yang bilang kalo gue cocoknya di farmasi, bingung gue makin menjadi. Sampai tulisan ini dipublikasikan pun, gue masih bingung mau ngambil pilihan pertama apa dalam SNMPTN dan SBMPTN 2017 nanti, gue berharap bagi temen-temen yang membaca tulisan ini bisa membantu memberikan saran ke gue di kolom komentar, gue juga berharap tulisan ini dapat menjadi sejarah dalam perjalanan hidup gue dan akan gue baca kembali nanti saat doa dan waktu menjawab semua kebingungan gue 5 atau 10 tahun yang akan datang. amin.
Terima kasih untuk teman-teman yang membaca curhatan kecil ini, semoga apa yang kalian cita-citakan, dan yang bernasib sama seperti gue yang bingung nentuin jurusan, bisa tercapai dan ditunjukkan jalan yang terbaik. amin

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS